Selamat dari Resesi, PDB China Diramal Naik 2 Kali Lipat Kalahkan AS
Ilustrasi bendera China | ISTIMEWA
AKURAT.CO Kepala Ekonom Asia di Bank of America Global Research, Helen Qiao menyebutkan, China menjadi negara yang paling cepat perekonomiannya pulih dari pandemi Covid-19.
Ia mengatakan, setidaknya pada tahun 2035 pertumbuhan ekonomi China bakal meningkat dua kali lipat.
Melansir dari laman CNBC, Jakarta, Minggu (28/2/2021), ia mengatakan beberapa langkah reformasi akan membantu China untuk melipatgandakan pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Setidaknya PDB China akan membutuhkan pertumbuhan tahunan rata-rata sebesar 4,7 persen selama 15 tahun ke depan.
baca juga:
“Kami pikir China akan mampu mencapainya,” kata Qiao.
Ekonom tersebut memprediksikan, selain dapat menggandakan produk domestik bruto, negara Asia tersebut akan mengungguli Amerika Serikat sebagai ekonomi terbesar di dunia pada sekitar tahun 2027 hingga 2028.
Meski demikian, dalam sebuah laporan yang diterbitkan awal bulan ini, Qiao membahas masalah umum China yang harus dihadapi seperti populasi yang menua, rasio utang terhadap PDB yang tinggi, dan model pertumbuhan yang didorong investasi negara yang dapat mencegah China mencapai tujuan ekonominya pada tahun 2035.
"Kekhawatiran itu akan melambat, tetapi tidak menggagalkan, lintasan pertumbuhan China secara keseluruhan," kata Qiao.
Seperti diketahui, ekonomi China tumbuh 2,3 persen tahun lalu. Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan China akan tumbuh 8,1 persen tahun ini.
Sementara itu, Amerika Serikat mengalami kontraksi 3,5 persen pada 2020, menurut perkiraan terbaru pemerintah AS. IMF mengharapkan ekonomi AS tumbuh 5,1 persen tahun ini. []
