Fokus pada Tujuan hingga Catat Segala Informasi! Ini 9 Langkah Paling Efektif Kelola Utang Bisnis

Ilustrasi kelola utang perusahaan | Unsplash
AKURAT.CO, Salah satu kegunaan utang dalam perusahaan, baik perusahaan multinasional maupun UMKM, adalah untuk memperluas jangkauan pasar. Namun, tidak semua perusahaan mampu mengelola utang dengan baik. Jika kamu dapat mengelola perusahaan dengan baik maka kesempatan untuk terus berkembang menjadi semakin lebar. Meski sulit, mengelola keuangan dengan baik dapat dilakukan dalam skala bisnis apa pun.
Dilansir dari berbagai sumber, AKURAT.CO mengumpulkan berbagai langkah efektif dalam mengelola utang perusahaan.
1. Rencanakan dengan matang
baca juga:

Jangan sampai utang yang kamu ambil membahayakan finansial perusahaan. Perencanaan ini harus meliputi tidak hanya kondisi terbaik tetapi juga kondisi terburuk perusahaan. Dengan adanya rencana tersebut, pemberi utang dapat merasa lebih yakin.
2. Sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan

Ketika menyusun rencana untuk berutang, pastikan uang tersebut disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Maka dari itu, perusahaan juga harus memiliki daftar kebutuhan hingga anggarannya. Selain itu, pinjam uang dengan jumlah yang rasional dan berdasarkan kemampuan perusahaan dalam membayar. Sesuaikan dengan keuntungan yang didapat.
3. Fokus pada tujuan

Dengan rencana yang sudah disusun, ketika nantinya mendapat utang, maka perusahaan haruslah berpedoman pada rencana tersebut. Usahakan untuk tetap fokus pada tujuan berutang yang telah disusun sebelumnya. Capai tujuan dari rencana tersebut, bayar sisa utang, baru kemudian mencanangkan tujuan selanjutnya.
4. Waspada dengan risiko

Dalam merencanakan tujuan utang, perusahaan juga harus memasukkan faktor risiko. Siapkan skenario dari kemungkinan terburuk dari utang yang didapat agar nantinya perusahaan dapat lebih fokus dan berhati-hati dalam mengelola uang pinjaman.
5. Bayar tepat waktu

Bayarkan utang sesuai dengan kesepakatan, baik jumlah maupun tenggat waktunya. Semakin tepat waktu perusahaan membayar utangnya, semakin besar pula kepercayaan dari pemberi pinjaman.
6. Hindari gali lubang, tutup lubang

Salah satu manfaat dari adanya perencanaan yang baik sebelum melakukan utang adalah untuk menghindari gali lubang tutup lubang atau membayar utang dengan dana utang yang lain. Hal ini hanya akan menambah beban bagi perusahaan. Meskipun melakukan hal ini sah-sah saja sebagai opsi terakhir.
7. Bedakan keuangan pribadi dan perusahaan

Mesi baru skala kecil, biasakan untuk membedakan keuangan pribadi dan perusahaan. Langkah ini tidak hanya memberikan manfaat besar bagi perusahaan karena dapat lebih mudah memantau arus kas perusahaan tetapi juga dapat menghindari penggunaan dana pinjaman yang didapat oleh perusahaan secara sembarangan.
8. Negosiasi dan kerja sama

Lakukan negosiasi atas dana pinjaman untuk perusahaan dengan para pemberi pinjaman agar nantinya beban utang seperti bunganya dapat sedikit berkurang. Selain itu, untuk meningkatkan kepercayaan, lakukan pula kerja sama dalam berbagai bentuk di mana pemberi pinjaman dapat berperan dalam mengembangkan perusahaan.
9. Catat segala informasi

Baik skala kecil maupun besar, perusahaan haruslah memiliki catatan keuangan. Dengan begitu, perusahaan dapat memonitor perjalanan perusahaan hingga mengontrol biaya operasional. Meskipun sederhana, pastikan untuk mencatat segala informasi tersebut dengan baik dan rapi.
Dengan melakukan langkah tersebut, perusahaan dapat terus bertahan bahkan berkembang meski harus berutang.[]