AKURAT.CO Pendukung militan calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi), Dede Budhyarto mencibir Prabowo Subianto yang merupakan calon penantang terkait kepemilikan harta tidak bergeraknya. Salah satunya tanah seluas 340.000 hektar yang berada di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.
Dengan kepemilikan harta tersebut dirinya mempertanyakan pernyataan kampanye Prabowo yang seolah-olah menyebut Rakyat Indonesia tidak sejahtera dan tertekan perekonomiannya selama dijabat oleh Pemerintahan Jokowi.
"Bicara petani yang miskin, petani yang tidak punya tanah, bicara biaya hidup yang mahal & bicara rakyat yang menderita, minta sumbangan dari rakyat untuk kampanye. Tapiiii...... luas tanah yang dikuasai 5 kali luas Ibu Kota Jakarta !!! Blangsakkk #02GagapUnicorn," kicau akun @kangdede78 melalui akun linimasa Twitternya, Senin (18/2/2019).
baca juga:
Dikutip dari laman resmi https://elkhpn.go.id yang diakses di Jakarta, Senin (13/8/2018), Prabowo telah melaporkan harta kekayaannya pada 9 Agustus 2018 lalu.
Total harta kekayaan Ketua Umum Partai Gerindra itu senilai Rp1,952 triliun dengan rincian harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan sebanyak 10 bidang senilai Rp230,443 miliar, dan 8 unit alat transportasi serta mesin senilai Rp1,432 miliar.
Selain itu, harta bergerak lainnya senilai Rp16,418 miliar, surat berharga senilai 1,701 triliun serta kas dan setara kas senilai Rp1,840 miliar.
Prabowo tercatat tidak memiliki utang. Sebelumnya, saat maju menjadi Capres pada Pilpres 2014, Prabowo melaporkan harta kekayaannya senilai Rp1,67 triliun dan 7,503 juta dolar AS. []
