
AKURAT.CO Nama calon menpora pengganti Zainuddin Amali terus jadi perbincangan. Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bahkan disebut-sebut sudah mengajukan tiga nama kandidat menpora ke Presiden Jokowi.
Sekretaris Jenderal Jaringan Kekerabatan Antropologi Indonesia (JKAI), Rossa Pratiwi yakin menpora baru nanti dari kalangan anak muda sebagaimana kriteria Jokowi.
Namun, yang jadi catatan kritis Rossa, pentingnya sosok muda yang mampu menjaga dialetika zaman.
baca juga:
“Tidak banyak sosok muda yang memiliki dasar kebudayaan yang kuat untuk mampu menjaga ambang batas antara globalisasi dan local wisdom” terang Rossa melalui pesan elektronik yang diterima Akurat.co di Jakarta, Rabu (22/3/2023).
Hingga saat ini, Jokowi belum memutuskan pengganti Zainudin Amali meskipun sudah diusulkan oleh Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Hal ini juga dibenarkan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Paulus. Ia mengatakan Airlangga sudah menyerahkan tiga nama ke Istana Kepresidenan. Ketiga orang yang diajukan, yaitu Putri Komaruddin, Dito Ariotedjo, dan Ilham Permana.
Putri Komaruddin kekinian aktif sebagai anggota Komisi XI DPR sekaligus Wakil Kepala Bidang Ekonomi dan Keuangan Badan Hubungan Legislatif di Kamar Dagang dan Industri Indonesia. Ia juga tercatat sempat berkarier di bidang olahraga.
Kandidat selanjutnya adalah Dito Ariotedjo yang merupakan salah satu tim ahli Airlangga Hartarto di Kementerian. Ia juga memiliki banyak pengalaman di bidang olahraga. Diantaranya, dipercaya menjadi CDM di Youth Olympic Games 2018 oleh Komite Olimpiade Indonesia (NOC)
Terakhir, ada Ilham Permana yang saat ini menjabat ketua umum Pimpinan Pusat Angkatan Muda Partai Golkar. Dalam ranah olahraga, ia kerap menerima jabatan wakil ketua umum II Pengurus Besar Wushu Indonesia.
Rossa menekankan di luar dari tiga nama yang diusung Partai Golkar, sebetulya banyak anak muda kompeten yang dimiliki bangsa ini.
“Sebaiknya demi kebaikan pencarian Menteri Pemuda dan Olahraga tidak terbatas oleh tiga pilihan semata, ada banyak nama anak muda potensial yang kita miliki, tapi yang kami highlight itu sosok R.M Ibnu Riza, ketua Esport tapi masih menjaga utuh local wisdom," ungkapnya.
Menurutnya, memang tak banyak anak muda yang menjaga adat dan berpikir global. "Kami anggap itu (kriteria menpora baru) menarik” tuturnya. []