Ekonomi

Awas Tertipu! Ini 5 Perbedaan Trading Forex dengan Binary Option

Awas Tertipu! Ini 5 Perbedaan Trading Forex dengan Binary Option
Ilustrasi trader sedang melakukan trading (ECFutures)

AKURAT.CO Binary option sedang menjadi salah satu isu terhangat yang dibicarakan oleh warganet. Salah satunya adalah karena adanya seorang mantan pengguna binary option menuduh sejumlah tokoh publik telah melakukan penipuan atas dalih binary option. Bahkan kini, sistem binary option pun banyak dinyatakan sebagai sistem ilegal. 

Dilansir dari berbagai sumber, AKURAT.CO mengumpulkan sejumlah fakta penting terkait perbedaan binary option dengan trading forex. 

1. Instrumen

Perbedaan yang sekilas tampak sama tetapi ternyata berbeda adalah terkait instrumen. Pada trading forex, instrumen yang diperdagangkan adalah nilai mata uang sebuah negara terhadap nilai mata uang negara lain. Sedangkan dalam binary option, terdapat pilihan untuk instrumen yang dipilih, salah satunya mata uang. Namun, dalam platform ini, bukan mata uangnya yang diperdagangkan tetapi prediksi nilainya apakah naik atau turun. 

baca juga:

2. Metode

Dalam trading forex terdapat sistem leverage atau perbandingan margin trader dengan besaran dana pinjaman dari broker. Pemahaman terkait sistem leverage ini sangatlah penting. Semakin seseorang paham maka semakin tinggi juga return karena dapat memahami risiko yang didapat. Sedangkan pada binary option, trader hanya harus melakukan tebakan arah pasar antara naik atau turun tanpa mempertimbangkan margin, spread, atau leverage. 

3. Durasi

Tidak ada batasan jangka waktu dalam melakukan jual atau beli mata uang pada trading forex. Trader bisa melakukan aktivitas transaksi kapanpun sesuai dengan pengetahuan dan analisis yang dimiliki. Namun pada binary option, batas waktu untuk melakukan jual beli hanya sekitar 3 hingga 15 menit saja setelah trader memberikan tebakannya. 

4. Broker dan trader

Pada trading forex, pialang atau broker akan menyampaikan eksekusi order yang trader lakukan dan profit yang didapat trader ke pasar uang. Maka dari itu, mengetahui broker berkualitas sangat diperlukan agar investasi aman. Selain itu, broker tidak akan mendapatkan untung dari rugi atau profit dari trader, tetapi broker akan mendapatkan komisi saat trader melakukan sell atau spread. Sedangan pada binary option, trader seolah bertarung melawan broker karena jika trader rugi atau salah dalam menebak maka broker mendapatkan keuntungan. 

5. Lisensi

Berdasarkan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), broker forex telah mendapatkan izin penggunaan di Indonesia. Sedangkan broker binary option tidak ada yang telah ditetapkan telah mengantongi izin. Dengan begitu sejumlah platform seperti Binomo, Olymp Trade, IQ Option, FBS, Insta Forex hingga Octa FX hingga kini masih bersifat ilegal. 

Memiliki pengetahuan mendalam terkait investasi terutama trading sangatlah diperlukan agar dapat melakukan transaksi dan eksekusi secara aman.[]