
AKURAT.CO Pesantren merupakan lembaga pendidikan yang mengharuskan siswanya untuk menetap di lingkungan sekolah. Memperdalam ilmu agama dan membiasakan untuk hidup mandiri adalah alasan untuk masuk ke dalam pendidikan pesantren. Pesantren pun ada dalam setiap jenjang pendidikan, baik SD, SMP, SMA, bahkan sampai tingkat perkuliahan.
Banyak perbedaan yang ada dalam pendidikan pesantren dengan pendidikan sekolah pada umumnya, mulai dari sistem kurikulum yang berfokus kepada pendalaman pendidikan agama, siswa yang disebut santri, hari libur di hari Jumat, kelas yang terpisah antara laki-laki dan perempuan, sampai siswa harus menetap selama 24 jam di lingkungan pesantren.
Ketika akan masuk pesantren ada persiapan yang harus disiapkan agar dapat menuntut ilmu secara maksimal. Banyak yang berhenti di tengah pendidikan karena kurangnya kesiapan sebelum masuk pesantren. lalu apa saja yang harus persiapan sebelum masuk pesantren?
baca juga:
Persiapan Fisik
Berbeda dengan sekolah lainnya yang pulang ke rumah ketika jam pulang tiba dan bebas melakukan kegiatan yang diinginkan, di pesantren kegiatan diatur mulai bangun tidur hingga tidur kembali.
Kegiatan dimulai dari shalat subuh berjamaah kemudian akan dilanjutkan dengan mengaji berjamaah atau mendengarkan kajian keislaman, setelah itu persiapan masuk kelas seperti siap-siap berangkat sekolah/ngaji dan sarapan.
Kegiatan sekolah sama seperti gambaran pada umumnya. Waktu setelah pulang sekolah akan diisi dengan kegiatan pendalaman ilmu agama atau juga pengembangan minat dan bakat. Biasanya sebelum tidur juga diadakan kegiatan belajar bersama.
Seharian akan penuh dengan kegiatan di pesantren, jika belum menyiapkan fisik yang kuat maka akan terasa sangat melelahkan saat menjalani kegiatan sehari-hari.
Persiapan Mental
Karena kegiatan pesantren diatur selama 24 jam, maka untuk memaksimalkan dan memastikan semua kegiatan berjalan lancar, semua kegiatan dipantau oleh Mudabbir (Pengurus dari santri senior). Semua kegiatan sudah diatur jamnya sendiri maka ketika ada santri yang tidak disiplin mereka akan ditindak tegas oleh mudabbir.
Tindakan tegas pesantren biasanya membuat santri tidak betah untuk tinggal di pesantren, padahal tindakan tegas tersebut untuk membiasakan santri agar selalu disiplin. Niatpun harus diluruskan sebelum masuk pesantren, banyak santri yang pupus di tengah pendidikan karena tidak dalam niat yang kuat dalam belajar agama..
Kebanyakan santri yang masuk pesantren karena paksaan orang tua akan gugur di tengah jalan, mereka tidak dapat bertahan karena tidak memiliki niat yang kuat dalam mempelajari agama.
Perlengkapan yang Telah Ditentukan
Siapkan semua perlengkapan yang menjadi bawaan wajib sebelum masuk pesantren, perlengkapan ini akan menunjang sema kegiatan yang akan dilaksanakan, barang wajib biasanya berupa Al-Qur’an, sarung, peci, celana kain dan lainnyM
Jangan membawa barang yang tidak diperbolehkan seperti: Gadget, pakaian yang melambangkan identitas golongan tertentu, dan lain sebagainya.
Barang Kebutuhan Pribadi
Mempersiapkan kebutuhan pribadi juga penting untuk menunjang kenyamanan hidup di dalam pesantren. Perlengkapan pribadi dapat berupa peralatan mandi, peralatan tidur, perlengkapan cuci, dan perlengkapan lainnya. Jangan lupa membawa obat pribadi jika memiliki riwayat penyakit.
Itulah empat persiapan sebelum masuk pesantren. Tahun pertama pasti akan berat tapi ketika dijalani dengan ikhlas maka akan menjadi muda secara perlahan. Ingat selalu bahwa Allah akan mempermudah jalan seorang penuntut ilmu menuju surga sebagaimana yang dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda.
وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ
Artinya: "Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim).[]